QUARTAL.ID – Tim SAR gabungan telah berhasil mendeteksi lokasi dan objek yang diduga puing pesawat kargo PC-6 Smart Air yang hilang kontak di wilayah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara sejak Jumat (8/3/2024).
Puing tersebut berhasil terekam oleh kamera amatir salah satu anggota tim SAR saat melakukan penyisiran dari udara menggunakan helikopter Bell 412-5224.
Lokasi puing, yang terletak di tengah hutan perbukitan terjal, menantang tim SAR dengan aksesibilitas yang terbatas melalui jalur darat.
Kepala Kantor Basarnas Balikpapan, Syahril, menyatakan bahwa selama penyisiran, tim dari helikopter Bell 412-5224 sempat mendeteksi suara signal ELT yang dipancarkan oleh pesawat kargo tersebut.
Koordinat lokasi berada pada 3°44’9.10″ Utara, yang berjarak sekitar 9 kilometer dari Bandara Binuang, Nunukan.
Penemuan ini merupakan langkah maju dalam pencarian pesawat Smart Air yang hilang, namun tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas dan TNI-Polri masih menunggu konfirmasi temuan ini dengan hasil penyisiran dari pesawat pengintai Boeing 737 milik Skuadron Udara 5 TNI Angkatan Udara.
Setelah pengumpulan data penyisiran lengkap, tim SAR gabungan akan melakukan analisis mendalam untuk menentukan strategi evakuasi berikutnya.
“Kami masih menunggu data dari pesawat Boeing. Setelah itu, kami akan mengevaluasi dan merencanakan operasi pencarian dan evakuasi selanjutnya,” katanya, Sabtu (9/3/2024).
Tim SAR berharap untuk segera memastikan temuan dan memulai proses evakuasi.
Editor: Quartal.id