QUARTAL.ID – Polda Kalimantan Utara (Kaltara) menggelar program “Minggu Kasih” sebagai upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta mempererat hubungan antara polisi dan warga.
Program ini dilaksanakan setiap Minggu, dengan fokus pada dialog terbuka dan pendekatan humanis.
Ditbinmas Polda Kaltara memimpin inisiatif ini, mendorong kesadaran masyarakat terhadap berbagai masalah sosial dan hukum. Melalui dialog terbuka, polisi dan warga mencari solusi bersama. Aiptu Hardono menekankan pentingnya peran orang tua, terutama ibu, dalam menciptakan keluarga harmonis.
“Peran orangtua, terutama ibu, sangat penting dalam membentuk keluarga yang harmonis,” ujar Aiptu Hardono.
Program ini juga memberikan edukasi tentang Undang-Undang Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan bahaya narkoba. Polisi mengingatkan masyarakat tentang dampak negatif narkoba sesuai UU No. 35 Tahun 2009.
Selain itu, mereka juga mengimbau agar masyarakat bijak menggunakan media online dan menghindari judi online.
Polda Kaltara menekankan pentingnya etika bermedia sosial. Masyarakat diingatkan untuk tidak mudah terprovokasi berita yang belum tentu benar. Jika ada keluhan atau kekhawatiran, warga diimbau untuk “curhat” dengan polisi agar tidak meresahkan warga lain.
Melalui “Minggu Kasih”, Polda Kaltara berupaya mengedukasi dan mengintegrasikan masyarakat dengan aparat kepolisian. Diharapkan, program ini dapat menciptakan situasi aman, nyaman, dan sejahtera di Kaltara. Ini menunjukkan komitmen Polda Kaltara dalam membangun hubungan yang kuat dengan masyarakat. (*)
Quartal.id