Kamis, 31 Juli 2025 16:36 WITA

55 karung pakaian ilegal diamankan Polresta Bulungan di trans Kalimantan, hendak ke Kaltim

KOLASE - Satreskrim Polresta Bulungan merilis kasus penggagalan penyelundupan pakaian bekas di wilayah hukumnya, Kamis (31/7/2025). QUARTAL

55 karung pakaian ilegal diamankan Polresta Bulungan di trans Kalimantan, hendak ke Kaltim

Kamis, 31 Juli 2025 16:36 WITA

QUARTAL.IDSebuah truk hijau bermuatan 55 karung balpres ilegal berhasil diamankan oleh Sat Reskrim Polresta Bulungan pada Rabu (30/7/2025) dini hari. 

Truk dengan nomor polisi DN 8676 VG ini dicegat di Jalan Poros Trans Kalimantan Kilometer 12, arah Bulungan – Berau, sekitar pukul 04.00 WITA. Diduga kuat, puluhan karung berisi pakaian bekas ini akan diselundupkan ke Kalimantan Timur.

Penangkapan ini bermula dari penyelidikan yang dilakukan polisi setelah menerima informasi masyarakat mengenai adanya aktivitas bongkar muat mencurigakan di pelabuhan rakyat Sabanar Baru, Tanjung Selor Timur.

“Dari informasi itu, selanjutnya kita mengikuti ada truk yang mencurigakan. Saat kita hentikan, dan dilakukan pengecekan didapati ada bungkusan karung sebanyak 55 buah, yang berisi pakaian bekas,” terang Kasat Reskrim Polresta Bulungan, Kompol Irwan, dalam keterangannya Kamis (31/7/2025).

Polisi langsung mengamankan barang bukti berupa 55 karung balpres dan dua orang yang berada di dalam truk, yakni sopir berinisial A dan seorang perempuan berinisial A. Keduanya kini dibawa ke Polresta Bulungan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Untuk sementara masih berstatus saksi,” kata Kompol Irwan.

Berdasarkan keterangan awal, barang ilegal tersebut diangkut dari pelabuhan tak resmi di Sabanar Baru, dibawa menggunakan speedboat, kemudian dipindahkan ke truk.

Sopir truk mengaku tidak mengetahui siapa pemilik sebenarnya dari puluhan karung balpres tersebut. Ia hanya dihubungi seseorang untuk mengangkut barang ke Balikpapan dengan imbalan Rp9 juta untuk sekali jalan.

Saat ini, Sat Reskrim Polresta Bulungan masih terus melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap jaringan di balik kasus penyelundupan balpres ini. Beberapa orang juga telah dimintai keterangan terkait peristiwa ini. (*/red)

Jelajahi lebih lanjut tentang topik ini