Senin, 8 Juli 2024 17:03 WITA

Pemprov Kaltara genjot konektivitas jalan, sasar pertumbuhan ekonomi

Ilustrasi - Pengaspalan ruas jalan yang dibangun Pemprov Kaltara. IST/DKISP Kaltara

Pemprov Kaltara genjot konektivitas jalan, sasar pertumbuhan ekonomi

Senin, 8 Juli 2024 17:03 WITA

QUARTAL.ID – Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (DPUPR) Kalimantan Utara (Kaltara) menunjukkan komitmennya meningkatkan konektivitas jalan di wilayahnya. Hal ini sejalan dengan fokus Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang mendorong pertumbuhan ekonomi melalui infrastruktur jalan yang memadai.

Gubernur Zainal menegaskan, pembangunan infrastruktur jalan masih menjadi prioritas utama pemerintah karena dampak positifnya yang langsung dirasakan masyarakat, salah satunya adalah peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah.

“Komitmen kami adalah agar seluruh jalan di Kaltara dapat terhubung dengan mulus,” ujar Gubernur.

Komitmen tersebut dibuktikan dengan tren peningkatan cakupan penanganan jalan yang dilakukan oleh Provinsi Kaltara dalam tiga tahun terakhir. Menurut Kepala DPUPR-Perkim Kaltara, Helmi, melalui Kabid Bina Marga Erni, pada 2021, panjang jalan yang ditangani mencapai 89,06 km, 113,20 km pada 2022, dan 124,33 km pada 2023. Penanganan tersebut meliputi pembangunan/peningkatan jalan, rehabilitasi jalan, rekonstruksi jalan, serta pembangunan jembatan.

Meskipun belum terbilang signifikan, Erni menjelaskan bahwa alokasi anggaran untuk penanganan jalan provinsi juga mengalami tren positif pada tahun terakhir, mengikuti kemampuan keuangan APBD.

“Upaya peningkatan sumber-sumber pembiayaan lain seperti melalui DAK, DBH, dan hibah jalan juga terus dilakukan. Hal ini tercermin dalam tren positif pembangunan Jalan Provinsi di beberapa titik selama tiga tahun ini,” jelasnya.

Erni menerangkan bahwa prioritas pembangunan jalan di Kaltara difokuskan pada kegiatan yang mendukung pencapaian visi dan misi kepala daerah, yaitu mewujudkan peningkatan infrastruktur untuk meningkatkan mobilisasi dan produktivitas daerah dalam rangka pemerataan pembangunan.

“Sasarannya adalah meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas antar pusat-pusat kegiatan. Tantangan kami ke depan adalah mengejar target kemantapan jalan serta fungsional jalan provinsi yang selama ini belum tertangani,” lanjutnya.

“Pembangunan akses ke Proyek Strategis Nasional (PSN) dan kawasan strategis, terutama di wilayah perbatasan, juga menjadi fokus kami setiap tahun. Hal ini merupakan salah satu cara untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Kami mohon dukungan dari seluruh pihak agar program ini dapat terlaksana dengan baik,” tutup Erni.

Upaya DPUPR Kaltara dalam meningkatkan konektivitas jalan ini diyakini mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Kaltara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan akses jalan yang semakin baik, diharapkan distribusi barang dan jasa dapat lebih lancar, sehingga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat. *dkispkaltara

Advertorial

Jelajahi lebih lanjut tentang topik ini