QUARTAL.ID – Dalam upaya meningkatkan kualitas penegakan hukum di Kalimantan Utara, Polda Kaltara menggelar Assessment Uji Kompetensi Penyidik. Kegiatan yang dibuka langsung oleh Wakapolda Kaltara, Brigjen Pol Dr. Golkar Pangarso Rahardjo Winarsadi pada Rabu (09/10) lalu ini merupakan langkah strategis untuk mengukur dan meningkatkan kemampuan para penyidik.
Assessment ini melibatkan personel dari berbagai satuan di Polda Kaltara, termasuk Ditreskrimum, Ditreskrimsus, Diresnarkoba, dan Ditpolairud. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa seluruh penyidik memiliki kompetensi yang sesuai dengan standar yang telah ditetapkan, sehingga dapat menjalankan tugasnya secara profesional dan akuntabel.
Fokus pada Pengembangan Kapasitas Penyidik
Wakapolda Kaltaramenyampaikan apresiasi atas dedikasi dan kinerja luar biasa yang telah ditunjukkan oleh seluruh jajaran reserse dalam penegakan hukum selama ini.
“Keberhasilan dalam mengungkap berbagai tindak pidana di wilayah hukum Polda Kaltara adalah bukti nyata dari kerja keras yang patut diapresiasi,” ujarnya.
Assessment Uji Kompetensi ini menjadi ajang bagi para penyidik untuk mengasah kemampuan dan pengetahuan mereka. Melalui berbagai tes dan simulasi, diharapkan para penyidik dapat mengidentifikasi area-area yang perlu ditingkatkan dan mengembangkan strategi yang lebih efektif dalam menjalankan tugas.
Dukungan dari Berbagai Pihak
Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri yang diwakili oleh Kombes Pol Steidy Raranta dan amanat Kabareskrim Polri yang diwakili oleh Kombes Pol Mahedi Surindra.
Metode Penilaian yang Komprehensif
Metode penilaian yang digunakan dalam assessment ini dirancang secara komprehensif untuk memberikan gambaran yang akurat mengenai kompetensi para penyidik. Melalui berbagai tes, seperti tes tertulis, simulasi kasus, dan wawancara, akan dinilai kemampuan para penyidik dalam berbagai aspek, mulai dari pengetahuan hukum hingga keterampilan penyidikan.
Penegakan Hukum yang Berkualitas
Tujuan akhir dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas penegakan hukum di Kalimantan Utara. Dengan memiliki penyidik yang kompeten dan profesional, diharapkan penanganan kasus-kasus hukum dapat dilakukan secara lebih cepat, tepat, dan adil. *
Quartal.id
