QUARTAL.ID – Polda Kalimantan Utara (Kaltara) bergerak cepat mempersiapkan pengamanan terpadu guna memastikan perayaan Lebaran Idul Fitri 2025 berlangsung aman, lancar, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.
“Koordinasi intensif kami lakukan bersama Pemprov Kaltara dan forkopimda lainnya, untuk menghasilkan strategi komprehensif mencakup berbagai aspek pengamanan,” kata Kapolda Kaltara Irjen Pol Hary Sudwijanto di Tanjung Selor, Selasa (18/3/2025).
Fokus utama pengamanan kali ini adalah mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat yang lazim terjadi selama periode mudik dan balik.
Polda Kaltara akan menggelar Operasi Ketupat Kayan 2025 selama 14 hari, mulai 26 Maret hingga 8 April 2025, dengan mengerahkan 1.577 personel gabungan.
Kekuatan ini terdiri dari 905 personel Polri, 154 personel TNI, dan 518 personel dari instansi terkait lainnya, menunjukkan komitmen kuat dalam menjamin keamanan dan ketertiban.
Sebanyak 44 pos pengamanan akan didirikan di titik-titik strategis di seluruh wilayah Kaltara. Pos-pos ini tidak hanya berfungsi sebagai pusat pengamanan, tetapi juga sebagai tempat pelayanan bagi para pemudik.
Pos pelayanan akan memberikan informasi, bantuan medis, dan fasilitas istirahat, sementara pos pengamanan akan menjaga keamanan dan ketertiban di sekitar area rawan.
Pos terpadu akan menjadi pusat koordinasi antarinstansi, memastikan respons cepat dan efektif terhadap berbagai situasi.
Selain pengamanan di darat, perhatian khusus juga diberikan pada pengamanan moda transportasi laut dan perairan, yang merupakan jalur utama bagi masyarakat Kaltara.
Pengawasan ketat dilakukan terhadap kelayakan kapal, kapasitas penumpang, dan penerapan protokol keselamatan. Patroli perairan akan ditingkatkan untuk mencegah pelanggaran dan memastikan keamanan pelayaran.
Polda Kaltara juga berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah dan instansi terkait untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok.
Langkah-langkah antisipatif akan diambil untuk mencegah penimbunan dan spekulasi harga yang dapat merugikan masyarakat.
Pemantauan intensif sudah mulai dilakukan di pasar-pasar dan pusat perbelanjaan untuk memastikan pasokan bahan pokok tetap lancar dan harga terjangkau.
“Polda Kaltara menyadari bahwa perayaan Idul Fitri adalah momen penting, dan keamanan serta kenyamanan masyarakat adalah prioritas utama,” kata Kapolda.
Oleh karena itu, sinergi dan koordinasi yang kuat antarinstansi menjadi kunci keberhasilan operasi pengamanan ini.
Dengan kerja sama yang solid, Kapolda optimistis perayaan Idul Fitri 1446 H/2025 di Kalimantan Utara berjalan dengan aman, tertib, dan khidmat. (*)
Quartal.id
