QUARTAL.ID – Komitmen nyata Pemerintah Kabupaten Bulungan bersama DPRD Bulungan mendekatkan akses kesehatan berkualitas kini terwujud dengan dibukanya layanan Unit Gawat Darurat (UGD) di Puskesmas Tanjung Selor. Peresmian bersejarah ini, yang dilangsungkan pada Jumat (2/5/2025) di Puskesmas Tanjung Selor, Jalan Mangga II, menjadi bukti keseriusan Pemkab Bulungan dalam meningkatkan derajat kesehatan warganya.
Kehadiran Ketua DPRD Bulungan, Riyanto, bersama anggota dewan lainnya, Rozana Bin Serang, dalam acara peresmian ini menegaskan dukungan penuh lembaga legislatif terhadap inisiatif strategis pemerintah daerah.
“Kolaborasi harmonis antara eksekutif dan legislatif menjadi kunci utama dalam merealisasikan program-program pro-rakyat seperti penambahan layanan UGD ini.
“DPRD Bulungan senantiasa berkomitmen untuk mengawal dan mendukung setiap kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat,” kata Riyanto.
Riyanto mengatakan, pembukaan UGD di Puskesmas Tanjung Selor adalah langkah krusial untuk memberikan pertolongan medis cepat bagi warga yang mengalami kondisi gawat darurat.
“Dibukanya layanan UGD di Puskesmas, warga dapat tertangani dengan cepat,” ujarnya.
Layanan UGD di Puskesmas akan berfungsi sebagai garda terdepan sebelum pasien dirujuk ke rumah sakit untuk perawatan lanjutan jika diperlukan. Ia juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bulungan dan Kepala Puskesmas Tanjung Selor atas respons cepat mereka dalam merealisasikan layanan vital ini.
Bupati Bulungan Syarwani menjelaskan bahwa sebagian besar Puskesmas di wilayah Bulungan sudah membuka layanan UGD 24 jam. Namun, untuk tahap awal, layanan UGD di Puskesmas Tanjung Selor akan beroperasi hingga pukul 22.00 WITA. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan sumber daya manusia (SDM) kesehatan yang masih perlu ditambah.
“Untuk satu bulan ini, layanan UGD dibuka hingga pukul 22.00 WITA. Insyaallah, pada bulan Juni, layanan UGD beroperasi 24 jam seiring dengan penambahan petugas kesehatan yang akan kita lakukan,” jelas Imam.
Saat ini, layanan UGD masih memanfaatkan SDM yang bertugas di Puskesmas. Namun, sebagai bentuk komitmen jangka panjang, pihak Dinkes telah menyiapkan delapan tenaga kesehatan (nakes) baru yang akan bertugas khusus di UGD setelah beroperasi penuh 24 jam.
“Kita siapkan delapan orang nakes baru, khusus untuk bertugas di UGD, sehingga bisa beroperasi 24 jam,” pungkasnya.
Pembukaan layanan UGD di Puskesmas Tanjung Selor ini adalah langkah maju yang patut diapresiasi, menandai era baru pelayanan kesehatan yang lebih cepat, dekat, dan komprehensif bagi seluruh masyarakat Kabupaten Bulungan. (*/adv)
Quartal.id