QUARTAL.ID – Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) menggelar rapat kerja maraton bersama Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Dinas Pendidikan, dan sejumlah instansi terkait lainnya, Rabu, 4 Juni 2025 di Kota Tarakan.
Agenda utamanya, memastikan pelaksanaan Beasiswa Kaltara Unggul 2025 lancar, transparan, dan tepat sasaran.
Rapat penting ini dihadiri jajaran Komisi IV, termasuk Wakil Ketua Syamsuddin Arfah, Sekretaris Ruman Tumbo, serta anggota dewan lainnya seperti Supaad Hadianto, Muhammad Hatta, Vamelia Ibrahim, Dino Andrian, SRahman, Listiani, dan Hj. Siti Laela.
Tak ketinggalan, perwakilan Kepala Biro Kesra M Rosyid beserta jajaran dan Kepala Disdik Provinsi Kaltara Wilayah Tarakan Mustari turut hadir memberikan masukan.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Rapat Syamsuddin Arfah secara tegas menyoroti pentingnya kejelasan petunjuk teknis (juknis) beasiswa. Terutama, kata Syamsuddin, perlu ada pemisahan yang gamblang antara dua jalur penerima: jalur afirmasi dan jalur prestasi.
“Jangan sampai ada tumpang tindih kebijakan. Koordinasi antar-OPD juga harus ditingkatkan agar penyaluran bantuan pendidikan ini bisa lebih cepat,” tegasnya.
Tahun ini, Beasiswa Kaltara Unggul menyasar jenjang pendidikan SMA/sederajat, pendidikan keagamaan, SLB, dan perguruan tinggi. Sementara itu, jenjang SD dan SMP kini menjadi tanggung jawab penuh pemerintah kabupaten/kota.
Meskipun kuota penerima beasiswa tahun ini mengalami penyesuaian (berkurang), ada kabar baiknya: nominal bantuan yang diterima justru meningkat!
DPRD Kaltara juga memberikan usulan penting terkait definisi “prestasi.” Mereka berharap kementerian/lembaga tidak hanya berpatokan pada Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) semata. Capaian non-akademik seperti prestasi di bidang olahraga dan seni juga diusulkan untuk menjadi bagian dari kriteria prestasi penerima beasiswa.
Selain membahas teknis penyaluran dan syarat administrasi, DPRD juga menekankan perlunya perbaikan juknis secara keseluruhan. Keterlibatan legislatif dalam memberikan masukan juga dianggap krusial agar program ini sesuai dengan kebutuhan masyarakat Kaltara.
Calon penerima beasiswa juga akan dimudahkan. Proses pengajuan beasiswa akan dilakukan secara daring melalui situs resmi yang saat ini sedang disiapkan. Harapannya, program Beasiswa Kaltara Unggul ini dapat semakin tepat sasaran dan benar-benar mendukung pelajar serta mahasiswa Kaltara yang membutuhkan uluran tangan. (*/adv)