QUARTAL.ID – Mungkin saja di tahun 2024 lalu, keuangan kamu berantakan lantaran banyaknya pengeluaran yang bersifat darurat, atau badai ekonomi lainnya. Jika hal ini tak segera diatasi, maka tahun 2025 mungkin saja menjadi tahun yang berat.
Sering kali muncul pertanyaan, bagaimana cara terbaik untuk memulai pemulihan keuangan? Apakah harus memotong pengeluaran secara drastis? Ataukah lebih baik fokus pada pelunasan utang terlebih dahulu?
Berikut beberapa langkah yang dapat membantu Anda mengelola keuangan secara efektif:
Mulai dari utang
Salah satu beban terbesar dalam keuangan pribadi adalah utang. Jika Anda memiliki cicilan atau utang yang rutin dibayar setiap bulan, penting untuk tidak menambah utang baru dalam beberapa bulan ke depan.
Fokus utama Anda hingga akhir tahun sebaiknya adalah melunasi utang yang sudah ada. Anda bisa melunasi sebagian atau seluruhnya segera setelah menerima gaji atau secara bertahap, namun tetap tanpa menambah beban utang baru.
Tambah penghasilan
Menambah penghasilan adalah salah satu cara paling efektif untuk menyelesaikan masalah keuangan. Penghasilan tambahan ini bisa Anda alokasikan untuk membayar utang atau mengisi kembali dana darurat yang terpakai selama tahun 2024.
Pastikan pendapatan ekstra tersebut dimanfaatkan untuk keperluan yang benar-benar mendesak, seperti pelunasan utang atau menabung, bukan untuk kebutuhan konsumtif yang tidak mendesak.
Evaluasi pemasukan dan pengeluaran
Langkah berikutnya adalah mengevaluasi arus kas Anda. Alih-alih hanya memotong pengeluaran secara acak,fokuslah pada pengeluaran yang sifatnya konsumtif. Cobalah kurangi atau hilangkan pengeluaran gaya hidup untuk sementara, sehingga Anda bisa menciptakan surplus arus kas.
Surplus ini bisa dimanfaatkan untuk tujuan yang lebih produktif, seperti menabung, berinvestasi, atau membeli produk asuransi yang relevan dengan kebutuhan Anda. (*)
Quartal.id