Sabtu, 13 Januari 2024 00:36 WITA

Jangan sampai tertipu, ikuti tips ini sebelum beli iPhone second

Jangan sampai tertipu, ikuti tips ini sebelum beli iPhone second

Sabtu, 13 Januari 2024 00:36 WITA

QUARTAL – iPhone merupakan salah satu merek ponsel yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Namun, harga iPhone yang cukup tinggi membuat sebagian orang memilih untuk membeli iPhone second atau bekas.

Membeli iPhone second memang bisa menghemat biaya, namun juga memiliki risiko tersendiri. Banyak kasus penipuan, kerusakan, atau penurunan kualitas yang dialami oleh pembeli iPhone second.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, ada beberapa tips yang bisa dilakukan sebelum membelinya. Berikut ini adalah tips agar tidak tertipu, dikutip dari berbagai sumber:

Pilih tipe iPhone yang masih recommended

Hindari membeli iPhone seri terlalu lawas, seperti iPhone 5 atau 6, karena tidak mendukung layanan 4G dan update iOS terbaru. Pilihlah iPhone yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda.

Bedakan iPhone FU dan SU

FU (Factory Unlock) adalah iPhone yang bisa digunakan dengan kartu SIM dari berbagai operator. SU (Software Unlock) adalah iPhone yang dibuka kuncinya dengan cara ilegal. Lebih baik pilih iPhone FU agar tidak bermasalah saat mengganti kartu SIM.

Cari yang masih bergaransi

Garansi bisa menjadi jaminan jika iPhone mengalami kerusakan atau masalah. Pastikan Anda mendapatkan nota pembelian, dus, dan kartu garansi yang asli. Periksa juga masa berlaku garansi dan tempat klaimnya.

Cek IMEI

IMEI (International Mobile Equipment Identity) adalah nomor identitas unik yang dimiliki setiap ponsel. Anda bisa mengecek IMEI iPhone dengan mengetik *#06# atau melihat di bagian belakang bodi.

Pastikan IMEI sesuai dengan dus, kartu garansi, dan situs Kemenperin. Jika tidak sesuai, bisa jadi iPhone tersebut palsu, curian, atau refurbish.

Cek kondisi fisik

Perhatikan apakah ada lecet, retak, atau penyok pada bodi iPhone. Cek juga tombol, port, speaker, mikrofon, kamera, dan layar sentuh. Pastikan semuanya berfungsi dengan baik dan tidak ada cacat. Jangan tergiur dengan iPhone yang mulus, karena bisa saja itu hasil ganti casing.

Cek semua fungsi unit

Selain kondisi fisik, Anda juga harus mengetes semua fitur dan aplikasi yang ada di iPhone. Cek koneksi WiFi, Bluetooth, GPS, Face ID, Touch ID, baterai, dan lain-lain. Pastikan tidak ada yang error, lambat, atau aneh. Anda bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga, seperti Phone Doctor Plus, untuk membantu Anda melakukan pengecekan.

Pastikan Apple ID sudah kosong

Apple ID adalah akun pengguna yang dibutuhkan untuk mengoperasikan iPhone. Setiap iPhone hanya bisa dimasukkan satu Apple ID. Jika iPhone second masih ada Apple ID yang terdaftar, Anda tidak bisa menggunakannya secara bebas. Mintalah penjual untuk menghapus Apple ID sebelum Anda membelinya.

Pastikan tidak terkunci iCloud

iCloud adalah layanan penyimpanan data online dari Apple. Jika iPhone second terkunci iCloud, Anda tidak bisa mengakses data atau mengembalikan pengaturan pabrik. Anda bisa mengecek status kunci iCloud dengan memasukkan IMEI iPhone di situs resmi Apple.

Bandingkan harga second dengan harga pasaran

Jangan tergiur dengan harga iPhone second yang terlalu murah, karena bisa jadi ada yang tidak beres. Sebaliknya, jangan juga membayar terlalu mahal. Anda bisa mencari informasi harga iPhone second di berbagai marketplace atau toko online. Pilihlah harga yang wajar dan sesuai dengan kondisi.

Itulah beberapa tips membeli iPhone second agar tidak tertipu. Semoga bermanfaat dan selamat berbelanja. 😊

Penulis: Quartal.ID

Jelajahi lebih lanjut tentang topik ini