Kamis, 11 Januari 2024 15:56 WITA

Prospek sebagai tujuan investasi utama di Indonesia, berikut keunggulan Kalimantan Utara

Ilustrasi - Pembangunan pelabuhan samudera di Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) Tanah Kuning di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. HO

Prospek sebagai tujuan investasi utama di Indonesia, berikut keunggulan Kalimantan Utara

Kamis, 11 Januari 2024 15:56 WITA

QUARTAL – Gubernur Kalimantan Utara menyebut Kalimantan Utara memiliki prospek positif sebagai daerah tujuan investasi utama di Indonesia, dibuktikan nilai investasi provinsi ini pada 2023 Rp15 triliun, meningkat dari Rp9 triliun pada 2022.

“Potensi investasi di Kalimantan Utara tersebar di berbagai sektor,” kata Gubernur Kalimantan Utara Zainal A Paliwang di Tanjung Selor, Kamis (11/1/2024).

Ia jelaskan, pada sektor pertambangan, Kalimantan Utara memiliki potensi pertambangan yang sangat besar, terutama di bidang batu bara, nikel, dan emas.

Lalu sektor kelautan dan perikanan, provinsi ini memiliki wilayah laut yang luas dan kaya akan sumber daya alam, seperti ikan, udang, dan rumput laut.

Potensi sektor pariwisata tidak kalah pentingnya. Pariwisata di provinsi sangat besar, terutama di bidang wisata alam, wisata bahari, dan wisata budaya.

“Untuk sektor industri, Kalimantan Utara memiliki Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) yang menjadi salah satu proyek strategis nasional,” kata dia.

Dia menegaskan, Pemprov Kalimantan Utara terus berupaya untuk meningkatkan investasi dengan meningkatkan promosi investasi ke berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri.

Selain itu, meningkatkan kemudahan berusaha untuk dengan menyederhanakan perizinan dan memberikan insentif bagi investor.

“Meningkatkan infrastruktur juga kunci penting dalam investasi sebab itu akan menjamin kelancaran investasi, maka kita bangun dan tingkatkan jalan, pelabuhan, dan bandara,” ujar dia.

Ia menambahkan, potensi investasi Kalimantan Utara sangat besar dan memiliki prospek yang cerah. Hal ini didukung oleh berbagai faktor, seperti lokasi strategis, terletak di wilayah perbatasan Indonesia dengan Malaysia dan Brunei Darussalam.

“Selain itu, sumber daya alam yang melimpah baik di darat maupun di laut,” ujarnya.

Gubernur mengatakan, Kebijakan Pemerintah Pusat juga sangat mendukung investasi di Kalimantan Utara. Dibuktikan dengan kehadiran Proyek Strategis Nasional KIHI Tanah Kuning, sebagai kawasan industri hijau terbesar di dunia.

“Dengan berbagai potensi dan dukungan yang ada, Kalimantan Utara diharapkan dapat menjadi salah satu tujuan investasi utama di Indonesia,” demikian Gubernur Kalimantan Utara.

Jelajahi lebih lanjut tentang topik ini