QUARTAL.ID – Polda Kalimantan Utara (Kaltara) dan Senkom Provinsi Kalimantan Utara sepakat untuk bersinergi dalam memberantas narkoba dan menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Hal ini terungkap dalam pertemuan antara Kapolda Kaltara, Irjen Pol Hary Sudwijanto, dengan Ketua Senkom Kaltara, H. Husein, Jumat (6/12/2024).
Salah satu fokus utama pertemuan ini adalah pembangunan Kampung Bebas Narkoba di wilayah Selumit Pantai yang dikenal sebagai area rawan narkoba.
“Kami ingin mengubah stigma negatif tentang Selumit Pantai. Dengan melibatkan masyarakat dan berbagai pihak, termasuk Senkom, kami yakin bisa menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari narkoba,” ujar Kapolda.
Senkom, dengan jaringan relawannya yang luas, diyakini menjadi mitra strategis Polri dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba.
Selain itu, Senkom juga akan dilibatkan dalam program-program pemberdayaan masyarakat, seperti pengembangan UMKM, untuk mengurangi ketergantungan masyarakat pada narkoba.
“Senkom memiliki peran yang sangat penting dalam membangun ketahanan masyarakat. Dengan melibatkan mereka, kita bisa menciptakan sinergi yang kuat dalam memberantas narkoba,” tambah Kapolda.
Kampung Tangguh Jadi Solusi
Konsep Kampung Tangguh juga menjadi salah satu fokus dalam kerjasama ini. Polda Kaltara mengajak Senkom untuk ikut serta dalam membangun dan membina Kampung Tangguh di seluruh wilayah Kaltara.
“Kampung Tangguh adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mandiri. Dengan adanya Kampung Tangguh, masyarakat akan lebih aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungannya,” jelas Kapolda.
Optimisme ke Depan
Kolaborasi antara Polda Kaltara dan Senkom ini diyakini memberikan dampak positif bagi masyarakat. Dengan sinergi yang kuat, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang aman, nyaman, dan bebas dari narkoba.
“Kami optimis bahwa dengan kerja sama yang baik, kita bisa mewujudkan daerah yang aman, damai, dan sejahtera,” pungkas Kapolda. *
Editor: Quartal.id





















